Mungkin banyak orang yang berkecimpung di dunia investasi pasti sudah pernah mendengar isitilah HYIP atau High Yield Investment Program atau Investasi dengan profit (bunga) tinggi, tapi saya yakin masih banyak belum tahu seluk beluk HYIP ini secara mendetil terutama bagi pemula. Artikel berikut ini akan mengulasnya secara singkat dan jelas.
Apa itu HYIP?
Perkembangan HYIP di internet sendiri baru dirasakan sekitar tahun 2003 – 2004 dan mulai tahun 2005 telah meraja lela dan sampai juga ada orang Indonesia yang memulai usaha ini.
Banyak sekali HYIP yang saat ini dibuat dengan tujuan untuk menipu terutama bagi mereka yang belum paham tentang resiko dan bahayanya berinvestasi di HYIP.
HYIP banyak yang menerapkan “ponzi scheme” yaitu suatu skema dimana orang yang masuk dahulu pada program mendapat profit yang didapat dari orang yang masuk belakangan, dan apabila sudah tidak ada yang masuk atau yang masuk berkurang, maka program tersebut akan tutup (scam).
HYIP sendiri saat ini banyak menggunakan mata uang internet (e-currency/e-money) seperti Liberty Reserve, e-gold, e-wallet, asia-wallet, dll. Beberapa di antaranya ada juga yang menggunakan e-point, ataupun lewat transfer bank maupun “Bank-Wire”. Setelah kejatuhan E-Gold, Liberty Reserve merupakan e-currency yang paling banyak dipakai saat ini untuk investasi HYIP.
Jenis-jenis HYIP
HYIP sangat banyak dan beragam yang beredar saat ini di internet. Dari besarnya pembayaran ada terdapat HYIP yang membayar 0.1% perhari bahkan hingga 1000% perhari. HYIP yang membayar di atas 5% perhari biasanya dibuat dengan tujuan 100% menipu, paling lama bertahan bulanan. Ada HYIP yang membayar per-hari, per-minggu, per-bulan dan ada juga yang membayar per-jam, per-menit bahkan per-detik. HYIP yang bayarnya per-jam, per-menit, dan per-detik juga dibuat untuk tujuan menipu yang biasanya tutup dalam waktu mingguan.
HYIP sendiri saat ini banyak menggunakan mata uang internet (e-currency/e-money) seperti Liberty Reserve, e-gold, e-wallet, asia-wallet, dll. Beberapa di antaranya ada juga yang menggunakan e-point, ataupun lewat transfer bank maupun “Bank-Wire”. Setelah kejatuhan E-Gold, Liberty Reserve merupakan e-currency yang paling banyak dipakai saat ini untuk investasi HYIP.
Jenis-jenis HYIP
HYIP sangat banyak dan beragam yang beredar saat ini di internet. Dari besarnya pembayaran ada terdapat HYIP yang membayar 0.1% perhari bahkan hingga 1000% perhari. HYIP yang membayar di atas 5% perhari biasanya dibuat dengan tujuan 100% menipu, paling lama bertahan bulanan. Ada HYIP yang membayar per-hari, per-minggu, per-bulan dan ada juga yang membayar per-jam, per-menit bahkan per-detik. HYIP yang bayarnya per-jam, per-menit, dan per-detik juga dibuat untuk tujuan menipu yang biasanya tutup dalam waktu mingguan.
Dari cara pembayaran ada 3 macam cara yang biasa dilakukan oleh HYIP yaitu:
- Manual – pembayaran (withdraw) ini harus disetujui dahulu oleh pengelola (admin) HYIP baru dibayarkan ke anda antara 1 – 48 jam setelah anda meminta pembayaran atau profit telah jatuh tempo lewat transfer ke e-currency langsung.
- Instant – pembayaran langsung diterima anda setelah anda meminta pembayaran (request withdraw) dan saat itu juga tertransfer ke e-currency account tanpa perlu di-approve oleh admin HYIP.
- Automatic – pembayaran akan langsung tertransfer ke rekening e-currency tanpa perlu anda minta terlebih dahulu.
Kemana HYIP Menginvestasikan Uang Kita?
Banyak program HYIP yang mengaku mereka menginvestasikan uang investor ke saham, index, option, obligasi dan forex. Ini mungkin saja benar kalau mereka menawarkan profit yang kecil kepada investor (di bawah 3% per-hari). Khusus untuk HYIP yang mengaku mereka menaruh uang investor di forex memang profitnya bisa besar kalau untung tapi kalau rugi pun juga besar, kecuali adminnya sudah berpengalaman di bidang forex. Jadi kalau ada HYIP yang mengaku mereka menaruh uang investor di saham, index, option, dan obligasi lalu menawarkan keuntungan di atas 3% perhari, besar kemungkinan itu cuma ponzi scheme.
Banyak program HYIP yang mengaku mereka menginvestasikan uang investor ke saham, index, option, obligasi dan forex. Ini mungkin saja benar kalau mereka menawarkan profit yang kecil kepada investor (di bawah 3% per-hari). Khusus untuk HYIP yang mengaku mereka menaruh uang investor di forex memang profitnya bisa besar kalau untung tapi kalau rugi pun juga besar, kecuali adminnya sudah berpengalaman di bidang forex. Jadi kalau ada HYIP yang mengaku mereka menaruh uang investor di saham, index, option, dan obligasi lalu menawarkan keuntungan di atas 3% perhari, besar kemungkinan itu cuma ponzi scheme.
Banyak juga admin HYIP itu menaruh uang investor itu di program HYIP lain juga yang tentunya menawarkan profit yang lebih tinggi, jadi uang investor diputarnya di situ-situ juga. Hal ini juga dilakukan oleh HYIP lokal (Indonesia), jadi ketika program yang mereka investasikan uangnya tutup, maka mereka juga akan ikut tutup juga. Tetapi banyak HYIP yang dibuat dari pertama dengan tujuan menipu, jadi uangnya tidak diinvestasikan kemana-mana, biasanya yang begini mereka pasang target kalau sudah mencapai jumlah tertentu akan tutup (scam) sendiri.
Ada juga yang menginvestasikan uangnya ke sektor riil, tapi ini sangat kecil prosentase nya.
Kesimpulan
Beberapa HYIP itu terbagi dalam beberapa jenis:- Scammer. Program ini hanya mengumpulkan investasi saja dan memberikan pembayaran pada investor sebagai rangsangan untuk investasi yang lebih besar. Begitu jumlah investasi besar, mereka menghilang…Maling.
- Pengelola HYIP benar-benar melakukan perdagangan forex, tetapi mereka bukan ahlinya. Yang seperti ini akan membuat HYIP yang mereka kelola cepat bangkrut.
- Pengelola HYIP menginvestasikan dana anggota ke HYIP lain (makelar).
- Pengelola HYIP benar-benar memiliki tim trading (manager investasi) yang bagus. HYIP jenis ini yang biasanya bisa bertahan bertahun-tahun.
Kriteria HYIP yang Layak Untuk Diikuti
Dari pengalaman saya, ada beberapa kriteria HYIP yang cukup layak untuk anda investasikan uang anda dan kemungkinan anda bisa profit atau setidaknya tidak rugi banyak kalau berinvestasi, HYIP ini setidaknya harus memenuhi 8 dari 11 kriteria di bawah ini:
- HYIP harus sudah beroperasi setidaknya lebih dari 30 – 60 hari, jangan investasikan uang anda ke HYIP yang kurang dari 30 hari (1 bulan). Kecuali kamu mau strategi hit & run.
- HYIP harus bayarnya jarang bermasalah, jarang telat atau HYIP yg ratingnya bagus di mata investor selama jangka waktu atau lamanya beroperasi. Ini anda bisa cek di user rating atau di forum-forum.
- Profit yg ditawarkan harus masuk akal (1% – 4% atau dibawah 5% perhari), kalau yang di atas itu tidak akan bertahan lama dan tidak mungkin sampai tahunan, umurnya mungkin mingguan atau bulanan.
- Situs program jarang bermasalah atau jarang down, kalau situs terlalu sering down atau bermasalah akan sulit bagi investor untuk menarik uangnya apabila sistem pembayaran HYIP manual atau instant dan biasanya akan segera tutup (scam)
- Plan investasi tidak berubah atau ada penambahan plan investasi baru dalam jangka waktu belum 1 tahun HYIP beroperasi. Biasanya HYIP yang menawarkan program baru dengan profit makin tinggi dari yang program lama berarti sudah mau tutup dan kalau yang menawarkan penurunan profit berarti HYIP sedang kesulitan dana
- Investasi minimalnya di atas $1 atau setidaknya $5. Secara logika $1 tidak pantas untuk dipakai untuk investasi
- Situs sebaiknya mempunyai sekuriti semacam DDOS protection, SSL 128 bit dan lain sebagainya. HYIP yang mempunyai situs demikian lebih aman dari serangan para hacker dan mengindikasikan mereka serius, karena mereka mengeluarkan modal besar untuk membeli program proteksi tersebut.
- Situsnya tidak dibuat memakai script pasaran yang banyak dijual oleh penjual script. Anda pasti bisa membedakan kalau anda sudah sering berkecimpung di HYIP.
- Situs sebaiknya memiliki akses database dalam arti anda bisa register, login dan mengecek hasil investasi anda. Banyak HYIP Indonesia yang menawarkan investasi lewat SMS yang ternyata 100% menipu. Kalau di luar negeri banyak juga HYIP yang situsnya hanya untuk akses menyetor uang ke rekening mereka dan tanpa mempunyai fitur database untuk mengecek status investasi.
- Pilih HYIP yang banyak memasang iklan (banner) di situs lain, karena yang pasang iklan berarti mereka telah keluar modal besar yang mengindikasikan mereka serius.
Aturan Main yang Harus Diikuti Dalam HYIP
Supaya anda bisa profit atau meminimalisasi resiko kerugian berinvestasi di HYIP, ada aturan yang harus diikuti , antara lain:
1. Jangan re-invest atau menambah investasi anda terus menerus sebelum anda BEP (break even point) atau balik modal. Anda harus pasang target berapa yang harus anda investasikan, setelah itu anda stop dan nikmati profit. Dari profit yang ada setelah anda balik modal terserah anda ingin investasikan kembali atau investasikan ke HYIP lainnya
2. Jangan pernah “compounding” atau memakai fasilitas bunga berbunga (bunga majemuk) yang ada pada program HYIP, kecuali sudah balik modal. Jangan investasikan kembali profit yang anda dapatkan, tetapi tariklah setiap saat kalau anda sempat.
3. Investasikan uang nganggur anda atau uang yang tidak terpakai atau uang yang anda rela untuk hilang karena setiap investasi ada resikonya dan HYIP juga demikian. Bedanya HYIP tergolong investasi yang HIGH PROFIT dan HIGH RISK di mana resiko anda mendapatkan profit yang tinggi anda harus perhitungkan apakah sepadan atau tidak dengan resiko yang anda tanggung bila mendadak HYIP tersebut tidak membayar anda
4. Pasang target perolehan anda dan jangan serakah. Memang banyak HYIP yang menawarkan profit yang mengiurkan dan ketika anda invest dan kebetulan anda untung jadi anda tergiur untuk mendapatkan “lebih”. Saran saya jangan sekali-kali anda tergoda dengan meminjam uang, menjual barang atau memakai uang anda lebih dari 10% dari total yang ada untuk investasi di sini kecuali anda sudah berpengalaman. Sekali lagi saya ingatkan investasi ini beresiko tinggi. Pasang target investasi anda misalnya anda cuma invest maksimal 10 juta di sejumlah HYIP dan kalau balik modal, dari profitnya baru diinvestasikan lagi kalau rugi anda wajib berhenti
5. Diversifikasi atau pengalihan investasi ke beberapa program investasi atau yang dikenal dengan pepatah “jangan menaruh telor dalam satu keranjang”. Semua di dunia ini tidak ada yang abadi apalagi program investasi seperti HYIP yang bisnisnya dilandaskan azas kepercayaan. Anda percaya anda invest, kalau ragu-ragu mending jangan
6. Jangan memasukan uang ke dalam HYIP apapun lebih dari $10,000 sebelum anda yakin bahwa HYIP tersebut punya record membayar investor yang investasinya besar, karena ada HYIP yang tidak membayar investornya kalau sudah investasinya di atas ribuan dollar tapi membayar yang investasi kecil (puluhan sampai ratusan) supaya rating mereka bagus
Semua orang yang profit di HYIP dan hidup dari investasi HYIP pasti mengikuti langkah-langkah di atas karena ini sudah merupakan aturan baku yang harus diikuti.
2. Jangan pernah “compounding” atau memakai fasilitas bunga berbunga (bunga majemuk) yang ada pada program HYIP, kecuali sudah balik modal. Jangan investasikan kembali profit yang anda dapatkan, tetapi tariklah setiap saat kalau anda sempat.
3. Investasikan uang nganggur anda atau uang yang tidak terpakai atau uang yang anda rela untuk hilang karena setiap investasi ada resikonya dan HYIP juga demikian. Bedanya HYIP tergolong investasi yang HIGH PROFIT dan HIGH RISK di mana resiko anda mendapatkan profit yang tinggi anda harus perhitungkan apakah sepadan atau tidak dengan resiko yang anda tanggung bila mendadak HYIP tersebut tidak membayar anda
4. Pasang target perolehan anda dan jangan serakah. Memang banyak HYIP yang menawarkan profit yang mengiurkan dan ketika anda invest dan kebetulan anda untung jadi anda tergiur untuk mendapatkan “lebih”. Saran saya jangan sekali-kali anda tergoda dengan meminjam uang, menjual barang atau memakai uang anda lebih dari 10% dari total yang ada untuk investasi di sini kecuali anda sudah berpengalaman. Sekali lagi saya ingatkan investasi ini beresiko tinggi. Pasang target investasi anda misalnya anda cuma invest maksimal 10 juta di sejumlah HYIP dan kalau balik modal, dari profitnya baru diinvestasikan lagi kalau rugi anda wajib berhenti
5. Diversifikasi atau pengalihan investasi ke beberapa program investasi atau yang dikenal dengan pepatah “jangan menaruh telor dalam satu keranjang”. Semua di dunia ini tidak ada yang abadi apalagi program investasi seperti HYIP yang bisnisnya dilandaskan azas kepercayaan. Anda percaya anda invest, kalau ragu-ragu mending jangan
6. Jangan memasukan uang ke dalam HYIP apapun lebih dari $10,000 sebelum anda yakin bahwa HYIP tersebut punya record membayar investor yang investasinya besar, karena ada HYIP yang tidak membayar investornya kalau sudah investasinya di atas ribuan dollar tapi membayar yang investasi kecil (puluhan sampai ratusan) supaya rating mereka bagus
Semua orang yang profit di HYIP dan hidup dari investasi HYIP pasti mengikuti langkah-langkah di atas karena ini sudah merupakan aturan baku yang harus diikuti.
Kesalahan Investor Ketika Terjun ke HYIP
Di Indonesia saat ini banyak sekali berkeliaran HYIP baik yang online maupun offline. Banyak juga yang tadinya offline dibuat online oleh para membernya. Ada beberapa HYIP Indo yang investasinya di bidang forex dan ada juga yang uangnya di investasikan ke HYIP lain di luar negeri. Profit yang ditawarkan umumnya lebih kecil dari pada HYIP di luar negeri. Banyak HYIP di Indonesia yang memakai metode pembayaran lewat transfer BCA per-minggu, per-2 minggu bahkan per-bulan.
Sejak tahun 2006 – 2007 banyak sekali HYIP lokal yang online maupun offline berguguran satu persatu bahkan ada yang umurnya sudah hampir 10 tahun ikut tutup pula. Ini menjadikan HYIP Indo mempunyai potensi resiko kerugian sangat besar dilihat dari analisa resiko karena selain profit yang ditawarkan kecil sehingga untuk BEP jangka waktunya lebih lama (rata-rata di atas 6 bulan bahkan ada yang sampai tahunan). Selain itu karena pembayarannya rata-rata mingguan atau bulanan memperparah lamanya proses BEP itu sendiri, belum lagi banyak yang umurnya tidak lebih dari 1 tahun.
Belum lagi tampaknya ada regulasi dari pemerintah dan perbankan dan juga pihak bapepti yang ingin lebih memperketat pengontrolan arus uang di masayarakat dan perusahaan investasi yang tampaknya bisa berdampak buruk bagi HYIP yang kategori benar.
2. Melakukan re-invest atau menambah investasi padahal investasi yang dilakukan belum BEP tanpa memasang target maksimal investasi. Memang proses bunga berbunga atau uang membuat uang sering membuat orang terlena apalagi yang sudah pernah profit dalam jumlah yang besar sehingga menjadi lupa diri dan terus menambah investasi dan mengabaikan resiko investasi sehingga pada waktu perusahaan HYIP mendadak tutup maka si investor akan rugi dan tidak mungkin akan profit
3. Invest ke HYIP tanpa mengecek HYIP tersebut secara mendetil apakah masih membayar atau tidak, pembayaran selama ini bagaimana dan rating serta kredibilitas HYIP. Investor yang melakukan ini ibarat investor buta yang berjalan tanpa tongkat di mana kemungkinan besar akan rugi dalam berinvestasi di HYIP.
4. Invest di HYIP yang menawarkan profit yang tinggi sekali dan tidak masuk akal (di atas 5% perhari) juga kesalahan yang besar dan HYIP ini tidak akan bertahan lama. Anda bisa kelihangan modal kapan saja kalau invest di sini
5. Invest di HYIP yang baru berumur beberapa hari juga mempunyai resiko yang besar karena banyak HYIP yang cuma membayar investornya beberapa hari saja dan ada pula yang tidak membayar sama sekali dari pertamanya. Invest di HYIP yang umurnya lebih dari 1 tahun juga bisa berbahaya karena ada HYIP yang memanipulasi umur HYIP itu sendiri dengan mengatakan bahwa mereka sudah ada sejak 2 atau 3 tahun lalu. Jadi intinya anda yang harus rajin mengecek HYIP yang akan anda invest.
Sejak tahun 2006 – 2007 banyak sekali HYIP lokal yang online maupun offline berguguran satu persatu bahkan ada yang umurnya sudah hampir 10 tahun ikut tutup pula. Ini menjadikan HYIP Indo mempunyai potensi resiko kerugian sangat besar dilihat dari analisa resiko karena selain profit yang ditawarkan kecil sehingga untuk BEP jangka waktunya lebih lama (rata-rata di atas 6 bulan bahkan ada yang sampai tahunan). Selain itu karena pembayarannya rata-rata mingguan atau bulanan memperparah lamanya proses BEP itu sendiri, belum lagi banyak yang umurnya tidak lebih dari 1 tahun.
Belum lagi tampaknya ada regulasi dari pemerintah dan perbankan dan juga pihak bapepti yang ingin lebih memperketat pengontrolan arus uang di masayarakat dan perusahaan investasi yang tampaknya bisa berdampak buruk bagi HYIP yang kategori benar.
Kesalahan yang sering dilakukan investor HYIP antara lain:
1. Memakai uang hasil pinjaman atau utang baik dari teman, kerabat, saudara, perusahaan, bank ataupun dari hasil jual tanah, rumah, mobil, uang simpanan bertahun-tahun untuk cadangan dan keperluan hidup untuk investasi di HYIP dalam jumlah besar. Semua investasi ada resikonya dan banyak investor yang tidak menyadarinya. Resiko bisa menjadi lebih kecil jika kita investasi di HYIP yang tepat dengan waktu (timing) yang tepat pula dan proses pembayaran HYIP perhari serta jangka waktu BEP HYIP yang cepat.2. Melakukan re-invest atau menambah investasi padahal investasi yang dilakukan belum BEP tanpa memasang target maksimal investasi. Memang proses bunga berbunga atau uang membuat uang sering membuat orang terlena apalagi yang sudah pernah profit dalam jumlah yang besar sehingga menjadi lupa diri dan terus menambah investasi dan mengabaikan resiko investasi sehingga pada waktu perusahaan HYIP mendadak tutup maka si investor akan rugi dan tidak mungkin akan profit
3. Invest ke HYIP tanpa mengecek HYIP tersebut secara mendetil apakah masih membayar atau tidak, pembayaran selama ini bagaimana dan rating serta kredibilitas HYIP. Investor yang melakukan ini ibarat investor buta yang berjalan tanpa tongkat di mana kemungkinan besar akan rugi dalam berinvestasi di HYIP.
4. Invest di HYIP yang menawarkan profit yang tinggi sekali dan tidak masuk akal (di atas 5% perhari) juga kesalahan yang besar dan HYIP ini tidak akan bertahan lama. Anda bisa kelihangan modal kapan saja kalau invest di sini
5. Invest di HYIP yang baru berumur beberapa hari juga mempunyai resiko yang besar karena banyak HYIP yang cuma membayar investornya beberapa hari saja dan ada pula yang tidak membayar sama sekali dari pertamanya. Invest di HYIP yang umurnya lebih dari 1 tahun juga bisa berbahaya karena ada HYIP yang memanipulasi umur HYIP itu sendiri dengan mengatakan bahwa mereka sudah ada sejak 2 atau 3 tahun lalu. Jadi intinya anda yang harus rajin mengecek HYIP yang akan anda invest.
Cara Aman Investasi di HYIP
Saran saya untuk investasi di HYIP adalah anda pasang target dan siap untuk rugi pertamanya walaupun belum tentu anda akan rugi, ibarat pepatah mengatakan “sedia payung sebelum hujan”. Misalnya target anda keluarin modal 5 juta rupiah, anda beli LibertyReserve senilai itu terus invest di beberapa HYIP yg ratingnya bagus, jangan reinvest dahulu, tarik setiap anda terima profit, pelajari pola dan cara kerja HYIP tersebut, dan pantau setidaknya 6 bulan hingga 1 tahun kalau anda profit, terserah anda profitnya mau di re-invest lagi atau anda tanam di HYIP lain, kalau ternyata rugi anda sebaiknya berhenti.
2. Masukkan investasi anda yang benar (target investasi anda) ke HYIP
3. Ambillah atau cairkan profit anda sesering mungkin kalau HYIP anda memakai sistem withdraw manual atau instant
4. Tunggu sampai modal anda kembali, setelah itu terserah anda ingin re-invest profit anda atau memakai profit anda untuk invest di tempat lain. Saran saya anda sebaiknya re-invest setengahnya, sisanya invest di tempat lain
Cara di atas bisa dibilang paling benar dan aman untuk investasi, kalaupun anda rugi tidak akan rugi semua, kecuali anda lagi sial benar baru invest, HYIP mendadak tutup (scam). Cara di atas memungkinkan anda untuk profit kalau dilakukan sesuai ketentuan terutama kalau anda invest di HYIP luar yang jangka pengembalian modalnya singkat antara 50 – 100 hari atau 2 – 4 bulan (profit perhari 1% – 3%).
Intinya dari artikel ini ialah jika anda ingin investasi di HYIP, cari HYIP yang rating bagus yang bisa mengembalikan modal anda antara 50 -100 hari (maksimal 150 hari), di bawah atau di atas itu sebaiknya jangan. Pasang target modal berapa yang ingin anda investasikan (sebaiknya maksimal 5% – 10% saja dari total uang anda), jangan re-invest lebih dari 2 kali (menambah investasi atau compounding – memasukan profit ke investasi) sebelum modal anda kembali. Setelah kembali, anda pakai profitnya untuk dipakai invest kembali atau invest di tempat lain. Ini merupakan cara yang paling benar dalam berinvestasi di HYIP.
Anda sebaiknya juga membuat patokan sendiri di dunia HYIP karena setiap orang pasti ada patokannya sendiri-sendiri dan terus me-review perkembangan investasi anda di HYIP dari bulan ke bulan serta pasang target uang yang dikeluarkan (modal) untuk investasi di HYIP, kalau anda untung anda lanjut dan kalau anda rugi dan uang modal anda habis, sebaiknya anda berhenti dan anggap ini sebagai suatu pengalaman hidup.
Kalau anda sudah melakukan semua ketentuan yang benar dan tidak melakukan kesalahan investasi, tetapi anda masih rugi di HYIP, berarti nasib anda memang sial seperti contoh anda bergabung di satu HYIP yang bonafid yang sudah anda telusuri, tapi baru bergabung besoknya perusahaan langsung tutup dan ini terjadi juga pada perusahaan HYIP yang lain. Kalau terjadi demikian saya sarankan anda berhenti karena usaha / investasi ini tidak cocok dengan anda karena memang tidak semua orang bisa sukses di semua bisnis.
Langkah-langkah investasi yang benar, yaitu :
1. Testing dahulu HYIP dengan menyetor investasi minimal (min. deposit) ke HYIP yang sudah anda cek status dan ratingnya sebelumnya. Setelah HYIP membayar anda, cobalah untuk mencairkan profit anda, kalau semuanya lancar baru lanjut ke nomor 22. Masukkan investasi anda yang benar (target investasi anda) ke HYIP
3. Ambillah atau cairkan profit anda sesering mungkin kalau HYIP anda memakai sistem withdraw manual atau instant
4. Tunggu sampai modal anda kembali, setelah itu terserah anda ingin re-invest profit anda atau memakai profit anda untuk invest di tempat lain. Saran saya anda sebaiknya re-invest setengahnya, sisanya invest di tempat lain
Cara di atas bisa dibilang paling benar dan aman untuk investasi, kalaupun anda rugi tidak akan rugi semua, kecuali anda lagi sial benar baru invest, HYIP mendadak tutup (scam). Cara di atas memungkinkan anda untuk profit kalau dilakukan sesuai ketentuan terutama kalau anda invest di HYIP luar yang jangka pengembalian modalnya singkat antara 50 – 100 hari atau 2 – 4 bulan (profit perhari 1% – 3%).
Kesimpulan
Investasi di HYIP menurut saya resikonya hampir sama dengan bertrading forex, semakin anda tidak berpengalaman maka anda akan rugi semakin banyak. Apalagi kalau anda nafsu atau serakah ingin memperoleh profit yang tinggi. Intinya kalau anda ingin bisa profit pada akhirnya harus sering baca dan banyak belajar dari para senior yang sudah banyak malang melintang di dunia HYIP ini.Intinya dari artikel ini ialah jika anda ingin investasi di HYIP, cari HYIP yang rating bagus yang bisa mengembalikan modal anda antara 50 -100 hari (maksimal 150 hari), di bawah atau di atas itu sebaiknya jangan. Pasang target modal berapa yang ingin anda investasikan (sebaiknya maksimal 5% – 10% saja dari total uang anda), jangan re-invest lebih dari 2 kali (menambah investasi atau compounding – memasukan profit ke investasi) sebelum modal anda kembali. Setelah kembali, anda pakai profitnya untuk dipakai invest kembali atau invest di tempat lain. Ini merupakan cara yang paling benar dalam berinvestasi di HYIP.
Anda sebaiknya juga membuat patokan sendiri di dunia HYIP karena setiap orang pasti ada patokannya sendiri-sendiri dan terus me-review perkembangan investasi anda di HYIP dari bulan ke bulan serta pasang target uang yang dikeluarkan (modal) untuk investasi di HYIP, kalau anda untung anda lanjut dan kalau anda rugi dan uang modal anda habis, sebaiknya anda berhenti dan anggap ini sebagai suatu pengalaman hidup.
Kalau anda sudah melakukan semua ketentuan yang benar dan tidak melakukan kesalahan investasi, tetapi anda masih rugi di HYIP, berarti nasib anda memang sial seperti contoh anda bergabung di satu HYIP yang bonafid yang sudah anda telusuri, tapi baru bergabung besoknya perusahaan langsung tutup dan ini terjadi juga pada perusahaan HYIP yang lain. Kalau terjadi demikian saya sarankan anda berhenti karena usaha / investasi ini tidak cocok dengan anda karena memang tidak semua orang bisa sukses di semua bisnis.
Akhir kata usaha apapun tentu ada resiko bisa rugi dan bangkrut baik karena salah manajemen, ditipu, SDM yang tidak kompeten, persaingan, terkena dampak bencana alam, kebakaran, dirampok atau dijarah dll. Kalau investasi di HYIP resiko cuma satu saja yaitu perusahaannya tutup atau tidak membayar lagi. Tapi bagaimanapun resiko tetap resiko baik sekecil apapun bila anda menghadapinya dan tidak siap untuk itu akan membuat anda rugi dan besar tidaknya kerugian tergantung terhadap anda apakah anda siap dan ada rencana untuk menghadapinya atau ada rencana cadangan (backup plan) bila ini terjadi.